Bogor, Trisula.news – Sebanyak 13 pejabat Eselon II di lingkungan Pemerintah Kabupaten Bogor diminta untuk bergerak cepat (gercep) menjalankan program-program strategis yang telah ditetapkan. Pelantikan dilakukan oleh Bupati Bogor, Rudy Susmanto, di Pendopo Tegar Beriman, Cibinong, Kabupaten Bogor, Selasa (03/06).
Bupati Rudy menjelaskan bahwa pelantikan dilakukan setelah melalui tahapan seleksi oleh Panitia Seleksi (Pansel), termasuk proses asesmen dan persetujuan dari Badan Kepegawaian Negara (BKN), Pemerintah Provinsi Jawa Barat, serta Kementerian Dalam Negeri.
“Jajaran Organisasi Perangkat Daerah (OPD) sudah melakukan asesmen dan mendapat persetujuan, karena kami belum menjabat selama enam bulan,” ujar Rudy.
Ia menegaskan bahwa rotasi dan mutasi ini merupakan langkah penyegaran agar pelayanan pemerintahan semakin optimal.
“Rotasi dan mutasi adalah hal biasa dalam birokrasi. Ini untuk menyegarkan organisasi agar roda pemerintahan ke depan berjalan lebih baik,” ungkapnya.
Rudy juga menekankan bahwa seluruh pejabat yang dilantik merupakan sosok lama yang berpengalaman dan memiliki dedikasi tinggi. Penempatan jabatan didasarkan pada hasil seleksi, bukan kedekatan personal.
“Yang dilantik malam ini bukan orang baru. Semua merupakan pejabat lama yang ditempatkan sesuai hasil seleksi. Tidak ada satupun dari tim pemenangan yang kami tempatkan di posisi strategis,” tegasnya.
Ia berharap pelantikan ini membuat pemerintahan lebih efektif dan efisien, serta seluruh program dapat berjalan dengan baik.
“Tugas kita adalah menjadi pelayan masyarakat. Hampir enam juta jiwa warga Kabupaten Bogor bergantung pada kita. Pastikan program-program berjalan tanpa terkecuali,” katanya.
Rudy juga mengingatkan agar para pejabat segera mengeksekusi program yang berdampak langsung kepada masyarakat.
“Laksanakan program-program yang bisa segera dirasakan manfaatnya. Jangan ditunda, dan jangan mau diintervensi oleh siapapun,” pungkasnya.
Berikut daftar 13 pejabat tinggi pratama yang dilantik:
1. Sigit Wibowo, dari Inspektur menjadi Staf Ahli Bidang Pemerintahan, Politik, Hukum, dan Kesra.
2. Agus Ridhallah, dari Kepala Dishub menjadi Kepala DPMPTSP.
3. Bayu Ramawanto, dari Kepala Diskominfo menjadi Kepala Dishub.
4. Bambang Widodo Tawekal, dari Kepala Dinas Pendidikan menjadi Kepala Diskominfo.
5. Rusliandy, dari Kepala BKPSDM menjadi Kepala Dinas Pendidikan.
6. Teuku Mulya, dari Kepala DPKPP menjadi Kepala DKP.
7. Yunita Mustika Putri, dari Sekwan DPRD menjadi Kepala BKPSDM.
8. Iwan Irawan, dari Kepala Dinas PUPR menjadi Kepala Dinas Arsip dan Perpustakaan.
9. Suryanto Putra, dari Asisten Perekonomian dan Pembangunan menjadi Kepala Dinas PUPR.
10. Andri Hadian, dari Kepala Bappenda menjadi Asisten Perekonomian dan Pembangunan.
11. Fusia Meidiawati, dari Direktur RSUD Dr. KH Idham Chalid menjadi Kepala Dinkes.
12. Yudi Santoso, dari Kepala Disbudpar menjadi Kepala Damkar.
13. Irawan Purnawan, dari Kepala DPMPTSP menjadi Sekwan. (Rossa)